Senin, 18 Oktober 2010

Kado Manis Untuk Kota Bandung yang ke-200


Bandung - Kemenangan 5-1 yang diraih Persib atas Persiba Balikpapan jadi kado manis di puncak perayaan Hari Jadi Kota Bandung ke-200. Warga Bandung, khususnya Bobotoh setia Persib, pun bersorak riang dengan kemenangan ini.

"Terimalah kado untuk Hari Jadi Kota Bandung yang ke-200 ini," ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar, dalam jumpa pers usai pertandingan Persib vs Persiba di Stadion Siliwangi, Jalan Lombok, Sabtu (16/10/2010).

Umuh mengatakan dirinya tak menyangka tim Maung Bandung itu bisa menang telak dengan lima gol. Sebelumnya ia hanya memprediksi Persib menang dengan skor 2-1 saja.

"Saya tidak memperkirakan skornya sepeti ini. Sebelumnya saya kira di 2-1 saja, lalu setelah berubah jadi 3-1, semangat dan pede pemain bertambah," jelasnya.

Pelatih Persib, Jovo Cuckovic, juga mengaku senang dengan skor yang diperoleh Persib Bandung dalam pertandingan malam ini. Namun menurutnya, dalam permainan tim, Persib dinilai belum terlalu memuaskan.

"Saya senang dengan hasil akhir skornya, tapi tidak dengan permainannya," kata Jovo.

Menurut Jovo, permainan tim yang kurang memuaskan itu akibat kurangnya waktu latihan bersama, karena sejumlah pemain Persib merupakan pemain Tim Nasional juga. "Komunikasi antar pemain kurang, sepakbola itu kolektif," tuturnya.

Sementara itu, Pelatih Persiba, Junaedi, mengakui bahwa kepercayaan diri pemainnya mengendur saat skor Persib mulai meninggalkan mereka. "Di babak pertama kami masih bisa mengimbangi permainan Persib. Tapi di babak kedua ada rasa sakit pemain karena ketinggalan skor," katanya.

Selain itu, menurutnya banyak peluang gol yang tak tereksekusi oleh para pemain Persiba. "Sebenarnya peluang kita banyak, tapi tidak langsung masuk, sementara Persib setiap ada peluang langsung masuk," kata Jun.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar